Ringkasan:

Bedah refraktif merupakan prosedur untuk memperbaiki mata yang mengalami permaslahan ataupun gangguan pada mata, namun menggunakan lensa tidak selamanya nyamam pada kondisi tertentu, sehingga prosedur bedah reaktif dapat menjadi salah satu solusinya. Bedah refraktif dapat menyesuaikan pemfokusan cahaya, sehingga dapat mempengaruhi ketajaman penglihatan. Permasalahan pada mata yang dapat ditangani dengan bedah refraktif adalah rabun jauh, rabun dekat, refraksi yang terdistorsi, kehilangan penglihatan jarak dekat yang berkaitan dengan usia. Tindakan operasi ini dilakukan dengan menggunakan laser, ada 3 jenis utama bedah refraktif di Korea yaitu lasik yang prosedurnya dilakukan dengan mengubah bentuk kornea dengan laser khusus, lasek melibatkan pengubahan bentuk kornea dengan menggunakan laser excimer agar cahaya yang masuk ke mata dapat terfokus dengan baik pada retina untuk penglihatan yang lebih jelas, smile dilakukan dengan menggunakan laser femtosecond untuk membuat sepotong kecil jaringan berbentuk lensa (lenticle) di dalam kornea.

Masalah penglihatan adalah masalah yang sangat umum di seluruh dunia. Setidaknya ada 2,2 miliar orang yang mengalami gangguan penglihatan jarak dekat maupun jarak jauh. Akibatnya, orang yang menderita masalah ini terpaksa harus memakai kacamata atau lensa kontak dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun kacamata dan lensa kontak merupakan solusi, namun hanya bersifat sementara, karena tidak mungkin untuk memakainya selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Selain itu, kacamata dan lensa kontak sering kali membuat tidak nyaman pada aspek atau momen tertentu dalam kehidupan, sehingga menyulitkan untuk melakukan tugas atau aktivitas tertentu.

Karena alasan ini, saat ini banyak orang yang mempertimbangkan untuk mengakhiri masalah ini, dengan solusi permanen. Solusi ini adalah bedah refraktif, dan Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan teknologi tercanggih untuk operasi ini.

Namun, apa itu bedah refraktif? Apa saja yang dapat ditangani oleh bedah refraktif? Apa saja jenis-jenis operasi bedah refraktif? Siapa saja yang dapat menjalani bedah refraktif? Bagaimana saya tahu jika saya adalah kandidat untuk operasi ini? Pada artikel ini, kami akan membahas pertanyaan-pertanyaan tersebut.Masalah penglihatan adalah masalah yang sangat umum di seluruh dunia. Setidaknya ada 2,2 miliar orang yang mengalami gangguan penglihatan jarak dekat maupun jarak jauh. Akibatnya, orang yang menderita masalah ini terpaksa harus memakai kacamata atau lensa kontak dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun kacamata dan lensa kontak merupakan solusi, namun hanya bersifat sementara, karena tidak mungkin untuk memakainya selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Selain itu, kacamata dan lensa kontak sering kali membuat tidak nyaman pada aspek atau momen tertentu dalam kehidupan, sehingga menyulitkan untuk melakukan tugas atau aktivitas tertentu.

Karena alasan ini, saat ini banyak orang yang mempertimbangkan untuk mengakhiri masalah ini, dengan solusi permanen. Solusi ini adalah bedah refraktif, dan Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan teknologi tercanggih untuk operasi ini.

Namun, apa itu bedah refraktif? Apa saja yang dapat ditangani oleh bedah refraktif? Apa saja jenis-jenis operasi bedah refraktif? Siapa saja yang dapat menjalani bedah refraktif? Bagaimana saya tahu jika saya adalah kandidat untuk operasi ini? Pada artikel ini, kami akan membahas pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Apa itu bedah refraktif di Korea Selatan?

Bedah refraktif menyesuaikan cara mata Anda memfokuskan cahaya, sehingga memperbaiki penglihatan Anda. Ini adalah istilah umum untuk beberapa jenis operasi yang berbeda yang dapat memperbaiki kelainan refraksi pada penglihatan Anda.

Mata Anda seharusnya secara alami memfokuskan cahaya sehingga cahaya yang mencapai bagian belakang mata Anda tidak memfokuskan cahaya dengan benar, sehingga memengaruhi seberapa baik Anda melihat sesuatu.

Ada dua tempat utama di mata Anda yang menjadi tempat terjadinya pembiasan:

-Kornea: Kornea mata Anda adalah bagian jaringan berbentuk kerucut di bagian depan mata Anda. Kornea Anda berada di bagian depan mata Anda, tepat di depan pupil dan iris. Sekitar 65% hingga 75% pembiasan (pembelokan cahaya) terjadi di kornea Anda.

-Lensa: Lensa mata Anda selanjutnya membengkokkan dan memfokuskan cahaya saat cahaya bergerak menuju retina di bagian belakang mata Anda. Lensa setiap mata berada tepat di belakang pupil Anda. Bedah refraktif dapat membuat perubahan pada kornea atau lensa, menyesuaikan cara mereka memfokuskan cahaya. Dengan cara inilah prosedur ini memperbaiki penglihatan Anda. Operasi ini bukanlah operasi yang rumit. Prosedur ini membutuhkan waktu sekitar 10 hingga 30 menit, rawat inap hanya sekitar 20 menit, dan Anda dapat melihat peningkatannya sejak tepat setelah operasi atau dalam waktu sekitar 2 minggu, tergantung pada jenisbedah refraktif yang Anda jalani.

Apa saja yang dapat ditangani oleh bedah refraktif?

Ada empat jenis kelainan refraksi utama yang dapat ditangani oleh bedah refraktif:

-Rabun jauh (miopi)

-Rabun dekat (hipermetropia)

-Refraksi yang terdistorsi (astigmatisme)

-Kehilangan penglihatan jarak dekat yang berkaitan dengan usia (presbiopi)

Apa saja jenis operasi refraktif di Korea Selatan?

Ada 3 jenis utama bedah refraktif di Korea:

-LASIK: Operasi ini adalah operasi refraktif laser yang paling terkenal yang dilakukan untuk memperbaiki masalah penglihatan. Operasi LASIK dapat menjadi alternatif pengganti kacamata atau lensa kontak. Selama operasi LASIK, jenis laser pemotongan khusus digunakan untuk mengubah bentuk kornea. Kornea adalah jaringan transparan berbentuk kerucut di bagian depan mata. Pertama, laser atau pisau bedah akan membuat flap tipis pada kornea. Selanjutnya, laser excimer membentuk kornea di bawahnya menjadi bentuk baru untuk mengoreksi kelainan refraksi. Flap diposisikan ulang dan melekat dengan sendirinya tanpa jahitan setelah beberapa menit. Setelah operasi selesai, tetes mata dan/atau salep akan diteteskan pada mata untuk memfasilitasi proses penyembuhan. Pemulihan penglihatan biasanya berlangsung cepat. Obat tetes mata dan obat khusus diberikan setelah operasi untuk meminimalkan risiko infeksi dan meningkatkan kenyamanan. Meskipun Anda hanya perlu satu hari di Korea untuk prosedur ini, kami sarankan Anda untuk tinggal setidaknya 3 hari agar dapat melakukan pemeriksaan setelahnya.

-LASEK: Seperti jenis bedah refraktif laser lainnya, LASEK melibatkan pengubahan bentuk kornea dengan menggunakan laser excimer agar cahaya yang masuk ke mata dapat terfokus dengan baik pada retina untuk penglihatan yang lebih jelas. Pada prosedur LASIK, epitel kornea dipisahkan dari lapisan stroma di bawahnya, tetapi daripada mengangkat dan membuang jaringan ini sepenuhnya, dokter bedah LASIK akan memindahkan "flap" epitel yang sangat tipis ke salah satu sisi kornea, sehingga jaringan ini tetap menempel pada mata (seperti flap jaringan kornea yang lebih tebal yang terbentuk saat pembedahan LASIK). Setelah tindakan laser selesai, jaringan epitel diposisikan ulang pada permukaan mata untuk menutupi stroma yang telah di-laser, dan lensa kontak dipasang sebagai perban pada mata untuk menahan epitel tetap pada tempatnya selama proses penyembuhan.

-SMILE: Bedah mata laser SMILE dilakukan dengan menggunakan laser femtosecond. Pada prosedur SMILE, dokter bedah menggunakan laser femtosecond untuk membuat sepotong kecil jaringan berbentuk lensa (lenticle) di dalam kornea. Kemudian, dengan laser yang sama, sayatan kecil berbentuk busur dibuat pada permukaan kornea dan dokter bedah akan mengangkat lentikula melalui sayatan ini dan membuangnya. Dengan dibuangnya lentikula kecil, bentuk kornea akan berubah, sehingga dapat mengoreksi miopia. Sayatan kornea akan sembuh dalam beberapa hari tanpa jahitan dan penglihatan menjadi lebih jelas dengan cepat. Teknik ini harus dipertimbangkan jika Anda menginginkan prosedur yang paling aman dan stabil.

Siapa saja yang dapat menjalani bedah refraktif?

Kondisi atau persyaratan dasar untuk menjalani operasi bedah refraktif adalah sebagai berikut:

-Berusia 18 tahun atau lebih

-Memiliki kelulusan yang stabil setidaknya selama satu tahun

-Memiliki kesehatan mata yang baik.

-Pasien hamil atau menyusui harus menunggu, karena selama masa ini mereka mungkin mengalami perubahan resep

-Tidak memiliki cedera pada kornea

-Tidak menderita penyakit autoimun, diabetes, glaukoma, dan/atau retinopati diabetik. Dalam kasus-kasus ini, dokter spesialis harus melakukan pemeriksaan mendalam terhadap pasien

-Anda tidak boleh mengonsumsi obat yang mengganggu pembekuan darah

Bagaimana saya tahu jika saya adalah kandidat untuk operasi?

Dokter mata yang berspesialisasi dalam bedah refraktif harus menentukan siapa yang merupakan kandidat yang baik untuk menjalani operasi mata. Untuk melakukan hal ini, hal pertama yang harus dilakukan oleh dokter mata adalah melakukan serangkaian tes oftalmologis yang memberikan informasi tentang profil pasien dan membantu menentukan apakah pasien merupakan kandidat yang cocok atau tidak.

Kesimpulannya, prosedur bedah refraktif dapat membuat perbedaan besar dalam cara Anda melihat dunia dan menjalani hidup. Prosedur ini dapat menjadi kunci untuk membantu mengurangi ketergantungan Anda pada kacamata atau lensa kontak atau bahkan menghentikannya sama sekali.

Jika Anda mengalami kesulitan memakai kacamata atau lensa kontak atau ingin memperbaiki penglihatan Anda sehingga resep yang diberikan tidak terlalu kuat, bedah refraktif mungkin dapat membantu Anda. Dokter mata dapat membantu Anda memahami lebih lanjut tentang prosedur ini dan membantu Anda memilihnya. Docfinderkorea akan membantu Anda menemukan klinik terbaik di Korea untuk operasi refraktif. Jika Anda ingin mendapatkan konsultasi gratis, klik di sini.